Senin, 04 Agustus 2008

testimonial

PENYAKIT GINJAL DISEMBUHKAN


ARIS MUNANDAR, HOME BASE HALILINTAR FC KARANGSARI RT. 04 RW. III SULANG REMBANG
Ass.wr.wb.
Salam sejahtera,
Berawal dari pertemuan dengan Bapak Kasturi-Sedan (Rembang), saya mengenal OXY hanya sebatas MLM, begitu banyak cerita beliau kisahkan tentang kesuksesan orang-orang OXY sampai tentang kesaksian-kesaksian orang-orang OXY, baik dari majalah OXY itu sendiri maupun dari downline-downlinenya. Begitu banyak kisah yang beliau ceritakan seperti kisah dalam sinetron, ada yang jadi kaya berkat sukses di OXY, ada yang berjuang mati-matian untuk mencari obat dan akhirnya sembuh dengan OXY, ada yang putus asa akan kesembuhan penyakitnya kemudian sembuh berkat OXY dan lain-lain, mungkin begitu banyak kata bohong bagi orang-orang yang mendengar cerita dan kisah beliau.
Jangankan orang lain, saya sendiri saja yang member OXY agak ragu sewaktu mendengar cerita dan kisah beliau, apa bener sich OXY bisa sembuhkan begitu banyak penyakit atau itu semua hanya cerita karangan beliau agar orang-orang terpengaruh dan akhirnya masuk menjadi member atau konsumsi OXY.?!?!? Tapi semua rasa ragu itu 'Hilang dan Lenyap', ketika kisah paman saya mirip atau seperti kisah-kisah yang ada dalam majalah OXY dan cerita bapak Kasturi
Suatu hari paman saya (Bpk. Suripto) tiba-tiba jatuh sakit, karena hanya merasa sakit biasa maka paman saya tidak mau periksa ke dokter (takut jarum suntik), tapi setelah 3 hari paman saya belum sembuh juga, akhirnya hasil rapat keluarga besar dibawa secara paksa ke rumah sakit kota, ternyata oleh dokter, paman saya divonis kena penyakit ginjal dan dianjurkan operasi di salah satu rumah sakit di Semarang. Tapi setelah operasi, 1 minggu rasa sakit itu masih saja muncul ketika beliau mencoba berjalan. Saya terus terang tidak berani menawarkan OXY, karena saya takut sama personil-personil keluarga besar, yang muncuk pikiran saya waktu itu : 'kalau sembuh sich ga pa-pa, wow ... saya pasti dapat banyak pujian, tapi ... kalau tambah parah ??!?!? Ga pujian yang di dapat tapi cacian yang merapat'.
Kemudian selang beberapa hari, entah inisiatif siapa tidak tahu, tiba-tiba istrinya menemui saya dan minta dibelikan OXY 1 dos, kemudian 1 bulan berikutnya istrinya minta lagi 1 dos dan akhirnya ... yach, gitoe dech... Alhamdulillah Sembuh seperti kisah dan cerita dalam majalah OXY dan Bapak Kasturi
Yach, ini semua hanya sebagian kecil dari kisah nyata akan OXY, semoga bermanfaat bagi orang-orang yang merasa ragu akan khasiat OXY. Dan pesan saya 'Emang benar, bahwa Tuhan yang memberi penyakit dan Tuhanlah yang menyembuhkan, tapi Tuhan telah banyak memberi jalan penyembuhan lewat OXY'
Dan satu lagi 'Tuhan juga memberikan jalan sukses lewat OXY' Akhirnya, tidak ada kata terlambat untuk sukses bersama OXY dan tidak ada kata terlambat untuk mencoba OXY sebagai air terapi segala penyakit
Wassallam


KANKER PAYUDARA DISEMBUHKAN

RUSMINI, DUSUN SAROHA SIMPANG NAGA MAS DESA SEI TAMPANG KEC. SILAH HILIR KAB LABUHAN BATU
Saya menderita kanker payudara sudah berobat kemana-mana tapi tidak ada yang berkurang sampai payudara saya bernanah dan bolong. Bulan Agustus 2006, adik saya kenalkan OXY pada saya dan setelah saya minum OXY belum ada 1 dos sudah terasa agak enak dan tanggal 08 September 2006 suami saya ke Kisaran langsung jadi member dan sekalian pasarkan di kampung dan ternyata lancar sekarang saya minum OXY gratis dan payudara sudah kering dan tidak bau lagi. Ternyata OXY sangat membantu saya. Bulan Desember 2006 kami akan menjadi Stockist. Terima kasih OXY memang mujarab


TERAPI AIR OXY


Bagaimana Air minum itu bekerja?

Meminum air minum biasa dengan metode yang benar mampu memurnikan tubuh manusia. Hal itu membuat usus besar bekerja dengan lebih efektif dengan cara membentuk darah baru, dalam istilah medis dikenal sebagai aematopaises. Bahwa mucousal fold pada usus besar dan usus kecil diaktifkan oleh metode ini, merupakan fakta yang tak terbantah, seperti teori yang menyatakan bahwa darah segar baru diproduksi oleh mucousal fold ini.

Bila usus bersih, maka gizi makanan yang dimakan beberapa kali dalam sehari akan diserap dan dengan kerja mucousal fold, gizi makanan itu diubah menjadi darah baru. Darah merupakan hal penting dalam menyembuhkan penyakit dan memelihara kesehatan, dan karena itu air hendaknya dikonsumsi dengan teratur.

Air Minum Beroksigen & Heksagonal
BIKIN BADAN TAMBAH FIT & USIR PENYAKIT?

Dengan alasan gaya hidup sehat, air minum dengan kandungan oksigen dan heksagonal gencar dipasarkan. Katanya, sih, bisa bikin badan jadi lebih fit. Padahal ada teori yang menyatakan, kalau oksigen terlalu banyak masuk ke dalam tubuh, bisa memicu timbulnya radikal bebas. Jadi?

Apa beda air minum dalam kemasan dengan air biasa? Menurut Dr. Rimbawan dari Departemen Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga Fakultas Pertanian, IPB, “Umumnya, air minum biasa (air minum dari keran rumah) hanya memiliki kandungan oksigen 5 - 7 ppm/liter, sementara air minum dari mata air pegunungan memiliki 10 - 12 ppm/liter. Air ini terasa lebih dingin dan sejuk karena kandungan oksigennya yang lebih tinggi.”

Air minum dari mata air pegunungan biasanya terasa lebih segar saat diminum. “Bisa diasumsikan, bila kandungan oksigen dalam air lebih banyak, air pun lebih segar. Semakin rendah temperatur, oksigen yang terlarut dalam air meningkat. Ini seperti ketika kita minum air es. Rasanya lebih segar dibanding air biasa. Intinya, oksigen membuat tubuh menjadi lebih segar,” paparnya.

Namun, secara alamiah, kebutuhan tubuh akan oksigen diperoleh melalui saluran pernapasan. Semua proses dalam tubuh manusia memerlukan oksigen. Oksigen dihirup melalui hidung, masuk ke paru-paru. Tapi udara yang tercemar polusi membuat kandungan oksigen pun makin rendah.

OKSIGEN MENINGKAT
Salah satu upaya meningkatkan kadar oksigen yang masuk ke dalam tubuh adalah dengan air minum kemasan. “Dalam air minum kemasan, kadar oksigennya ditambah sehingga ada yang disebut air minum beroksigen dan air heksagonal,” jelas Rimbawan.

Bentuk molekul air dalam keadaan normal seperti huruf V. Secara alamiah, kandungan oksigen dalam air biasa masih rendah. Kemajuan ilmu pengetahuan membuat kadar oksigen dalam air dipaksa meningkat. “Namun, begitu air berubah menjadi es, bentuknya akan tertata rapi dan muncul rongga-rongga. Ini membuat oksigen terjerembap masuk di dalamnya,” terang Rimbawan.

Teknik inilah yang dipakai produsen untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air. Sementara teknik pembuatan air heksagonal memerlukan teknologi yang lebih kompleks. Kandungan oksigen pada heksagonal pun lebih tinggi dibanding air minum beroksigen. Secara teori, kandungan oksigen dalam air mendatangkan manfaat positif bagi tubuh.

Namun, teknologi ini masih menyimpan pertanyaan besar. “Apakah benar oksigen yang terlarut dalam air tersebut dapat bertahan hingga bisa diserap usus?” ujar Rimbawan yang mengakui, penelitian tentang kadar oksigen dalam air minum kemasan belum banyak dilakukan.

Salah seorang yang melakukan penelitian tentang penyerapan air beroksigen dalam usus adalah Prof. Dr. Olaf Adam dari Lembaga Farmakologi dan Toksikologi Walter Straub di Universitas Ludwig-Maximilian, Munich, Jerman.